Bayi panda sangat kecil – Saat lahir beratnya hanya sekitar 100 gram, kira-kira seukuran tikus, jauh lebih kecil dibanding ukuran induknya.
Panda kembar jarang dirawat bersamaan – Jika melahirkan kembar, biasanya induk hanya merawat satu anak. Di penangkaran, penjaga ikut membantu dengan sistem “pertukaran bayi”.
Waktu makan sangat lama – Panda bisa menghabiskan 10–16 jam sehari hanya untuk makan bambu.
Punya jempol palsu – Untuk memegang bambu, panda memiliki “jempol” khusus yang sebenarnya adalah tulang pergelangan yang membesar.
Mampu memanjat pohon sejak kecil – Anak panda berusia beberapa bulan sudah bisa memanjat pohon untuk menghindari bahaya.
Kotorannya sangat banyak – Karena bambu sulit dicerna, panda bisa buang kotoran hingga 40 kali sehari.
Panda bisa berenang – Selain memanjat, panda juga perenang yang cukup baik.
Tidak selalu berwarna hitam putih – Ada panda langka berwarna cokelat dan putih yang ditemukan di Shaanxi, Tiongkok.
Simbol perdamaian dunia – Panda dijadikan simbol diplomasi Tiongkok sejak dulu, sering “dipinjamkan” ke negara lain sebagai tanda persahabatan (dikenal sebagai panda diplomacy).